10 Tempat Wisata Majalengka nan Dekat Dengan Alam

Kabupaten Majalengka dalam Jawa Barat terkenal mau julukannya sebagai Kota Angin. Sebutan ini melekat sebab sedikit lagi setiap hari hembusan angin dalam kabupaten ini terasa kencang. Masyarakat sekitar menyebutnya angin ngagelebug atau hembusan angin kencang.
Di kabupaten ini terdapat Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB), atau Bandara Kertajati yang dibangun dekat Desember 2015 lintas. Tercatat jika bandara ini adalah bandara kedua teragung setelah Bandara Internasional Soekarno-Hatta. Menariknya lagi, kabupaten Majalengka merupakan kabupaten karyawan produk kecap tertua, Maja Menjangan (MM).
Terletak antara sementok 95 km sebelah timur laut atas kota Bandung bersama 56 km atas kota Cirebon, ada berbagai lokasi wisata menarik menjumpai kamu kunjungi saat berlibur antara Majalengka. Berikut daerah wisata Majalengka akan wajib dikunjungi saat berkunjung ke kabupaten ini.
1. Telaga Nila
Harga tiket bersetuju: Rp5.000 per orang
Jam buka: 08.00 WIB - 17.00 WIB
Terletak dalam Desa Jerukleueut, kecamatan Sindangwangi, kabupaten Majalengka, ada kira-kira sebutan akan Telaga Nila seperti Danau Tosca atau Blue Lagoon. Sebagai daerah wisata alam terbuka, Telaga Nila terkenal karena airnya yang berwarna biru cerah yang bisa berubah menjadi hijau ganjaran pantulan sinar matahari. Pemandangannya yang indah serta udaranya yang sejuk melahirkan Telaga Nila menjadi menyimpang satu daerah wisata Majalengka yang wajib dikunjungi.
2. Terasering Panyaweuyan Argapura
Harga tiket bersarang: Rp5.000 per orang
Jam buka: 08.00–17.00 WIB
Terasering Panyaweuyan Argapura merupakan khilaf satu daya tarik Majalengka adapun lokasinya berada hadapan Sukasari Kidul, Argapura, kabupaten Majalengka. Hamparan hijau hadapan area perbukitan adapun disusun secara berundak-undak dengan masyarakat sekitar ditanami berbagai jenis tumbuhan.
Agar mendapatkan pemandangan alam yang tertidak sombong, batas hidup paling tepat menjumpai mengunjungi Terasering Panyaweuyan adalah pertengahan bulan Desember, saat tanaman mulai bertumbuh hijau. Terasering Panyaweuyan terus merupakan lokasi yang tepat menjumpai melihat matahari terbit dan tenggelam.
3. Situ Cipanten
Harga tiket meruyup: Rp10.000 per orang
Jam buka: 07.30 WIB - 17.00 WIB
Masih dikelilingi hutan bahwa asri, keindahan Situ Cipanten pula nggak kalah memesona melalui ajang wisata Majalengka lainnya. Letaknya berada antara kecamatan Sindang, kabupaten Majalengka, Jawa Barat. Situ Cipanten menyandang airnya bahwa jernih setenggat wisatawan mampu melihat dasarnya memakai mata telanjang.
Fyi, dahulu gelanggang ini digunakan untuk pengairan maka perikanan setenggat tak mengherankan jika ditemukan sejumlah spesies ikan. Kabarnya, sumber air Situ Cipanten berasal dari tujuh mata air yang konon tidak akan sempat habis meski sedang musim kemarau.
4. Curug Muara Jaya
Harga tiket hadir: Rp15.000 (dewasa) Rp5.000 (anak cucu-anak cucu)
Jam buka: 08.00–17.00 WIB
Ingin bermain air di alam terbuka? Di Majalengka kamu dapat pergi ke Curug Muara Jaya yang terletak di lereng Ciremai, Jawa Barat. Jika ditotal, terdapat dua air terjun. Pertama sekalipun air yang jatuh atas kekerasan sekitar 60 meter, kemudian ada air terjun yang lebih halus memakai bentuk bertingkat yang menyimpan kekerasan sekitar 13 meter.
5. Perkebunan Teh Cipasung
Harga tiket meruyup: Rp10.000 per orang
Jam buka: 24 jam
Saat ini wisata alam termenyingkap menyimpan berlebihan peminat. Nah, jika kebetulan kamu sedang berada di Majalengka jangan lupa mampir ke Desa Cipasung bersama nikmati waktu bersantai di tengah hamparan kebun teh. Udara yang dingin ditambah suasana yang masih asri memerankan dalil berlebihan wisaguraun mengunjungi perkebunan teh Cipasung. Apakah kamu pula tertarik?
6. Bukit Mercury Sabahwa Kaak
Harga tiket masuk: Rp15.000 per orang
Jam buka: 24 jam
Awalnya Bukit Mercury Sayang Kaak merupakan area camping yang beralih fungsi menjabat destinasi wisata. Terletak dekat Cibuluh Blok ala keagungan sekitar 1600 mdpl, dekat sini para wisatawan dapat menikmati pemandangan alam perbukitan sembari berfoto dekat berbagai spot menarik yang telah disediakan.
7. Terasering Sawah Nangklak
Harga tiket masuk: Tidak dipungut biaya
Jam buka: 24 jam
Selain Terasering Panyaweuyan Argapura ada lagi dunia wisata Majalengka bahwa mirip dengan suasana dalam Ubud merupakan Terasering Sawah Nangklak. Lokasinya bahwa berada dalam Jalan Bantaragung-Payung cocok dikunjungi menjumpai kamu bahwa ingin mencari ketenangan bersama menjernihkan pikiran.
8. Petilasan Prabu Siliwangi
Harga tiket menganut: Rp15.000 (orang dewasa) Rp10.000 (anak-anak)
Jam buka: 24 jam
Desa Pajajar pada kecamatan Rajagaluh menyimpan lokasi wisata yang cukup populer, Petilasan Prabu Siliwangi. Wisatawan yang ada bukan belaka ingin berlibur, namun terus berziarah sekaligus melihat area istirahat sang Prabu. Selain itu, pada sekitar petilasan terdapat dua mata air yang konon kaperkara airnya tidak buat berhenti mengalir, yaitu Sanghyang Talaga Pancuran mengiringi Sanghyang Talaga Emas.
9. Paralanan Gunung Panten
Harga tiket bersetuju: Rp7.000 (belum terbersetuju tiket bermain paralanan)
Jam buka: 24 jam
Ingin mencoba permainan yang cukup menantang saat berlibur dengan Majalengka? Jika iya, kamu bisa berpusat ke wisata paralayang dengan Gunung Panten. Di sisi lain, karena ajang wisata ini tidak mendapat jam tutup, dengan malam hari wisakegembiraann dapat menikmati pemandangan indah dari kerlipan lampu-lampu kota yang sayang jika tidak diabadikan.
10. Curug Cipeuteuy
Harga tiket masuk: Rp15.000
Jam buka: 08.00 WIB - 16.00 WIB
Curug Cipeuteuy memperbsamakan para wisakegembiraann untuk berendam tenggat berenang dalam kolam air terjun nan jernih. Lokasinya nan berada dalam Jl. Dukuh Pasir, Bantaragung, Sindangwangi, Kabupaten Majalengka dapat kamu asali menggunakan kendaraan melalui pusat kota.
Itulah sepuluh ajang wisata Majalengka bahwa wajib kamu kunjungi saat berkunjung ke kabupaten ini. Tertarik mengunjungi bahwa mana dulu, nih?